Writing is my passion



Pertemuan ke ke 2. 
Writing is My Passion
20 Mei, 2022


     Bissmillah... Kugerakan jari tanganku tuk memulai menulis dengan tema Writing My Passion janganlah kita takut menulis. Walaupun jujur dalam hati rasa takut selalu hadir ketika aku berusaha untuk menulis. Takut salah, takut tulisanku tidak dibaca oleh orang lain. Tapi setelah saya belajar dari ibu Sri Sugiarti beliau seorang guru pegiat literasi Nusantara, sebagai pengurus PGRI Surakarta Jawa Tengah dan telah menerbitkan 21 buku selain itu juga beliau seorang editior, yang di kenal sebagai ibu Kanjeng yang luar biasa, ketakutan dalam menulis akhirnya hilang dari pikiranku berganti dengan rasa cinta untuk menulis, dan semangat yang membara untuk bisa menulis, dan harus bisa. 

     " Orang - orang sukses hanyalah mereka yang memiliki kebiasaan sukses." - Brian Tracy.  Pernahkah kalian melakukan sesuatu hal dengan rasa cinta? Ya itulah Passion. Passion itu merupakan kecenderungan yang kuat terhadap suatu aktivitas yang digemari oleh seseorang.

     Mengapa menulis menjadi Passion yang menjanjikan?
1. Kemampuan menulis dipandang sebagai indikator intelektual dan kematangan berpikir.
2. Hingga hari ini profesi penulis adalah salah satu pekerjaan yang sangat dihormati dan dihargai secara sosial. 

     Kendala dan hambatan harus dibuang ketika kita sedang duduk di depan leptop atau memegang gawai, merasa tidak bakat menulis, tidak memiliki waktu, tidak memiliki ide,  tidak mau dikritik, tidak suka menulis, maka buanglah perasaan itu jauh- jauh dari pikiran kita, dan silakan langsung menulis. 

     Kita ketahui untuk memulai  menulis kita bisa  dengan kata tanya  " mengapa."  Dengan kata mengapa kita bisa menulis banyak hal yang ada dipikiran kita, akhirnya akan menemukan mengapa, bagaimana, dan kapan? Why, how, when. 

1. Mengapa kita menulis? Lebih filosopi dan berhubungan dengan nilai visi dan misi hidup kita di dunia. 
2. Bagaimana cara kita lebih bersifat teknis dari jawaban cenderung mudah dipelajari melalui proses latihan. 
3. Kapan kita mulai menulis. Secepatnya harus kita niatkan untuk membuat yang asli dari diri kita, boleh juga lihat dari internet. 
 
     Langkah- langkah menjadi penulis yang baik: 
1. Read ( membaca)
    Untuk jadi seorang penulis yang baik kita 
    perlu membaca banyak buku, baik yang 
    bersifat general ( unum ) maupun spesifik 
    sesuai dengan backgrand akademi atau 
    internet pribadi.
2. Discusse / diskusi
    Hal ini penting karena ide dan gagasan 
    sering kali muncul saat kita mendialektikan 
    bahan bacaan yang kita baca dengan bacaan
    orang lain atau dengan diri kita sendiri, bila
    diperlukan ada baiknya memiliki mentor yang
    tepat.
3. Look & Feel ( penglihatan/ perasaan) 
   Baik secara langsung maupun maupun tidak apa yang yang kita lihat dan baca di media sosial.
4. Sosialize
    Apa yang kita miliki pengalaman misalnya:: 
    berapa banyak pengetahuan, pengalaman 
    dan kisah orang lain yang  dapat kita resap.


     Writing peparation, bagaimana menyiapkan satu tulisan dan apa yang harus disiapkan.

1. Menggali dan menemukan gagasan/ ide pada tahap ini penulis melakukan kegiatan penggalian gagasan atau ide. Kegiatan ini bisa dilakukan melalui pengamatan baik terhadap keajaiiban atau peristiwa yang terjadi imajinasi dan kajian puataka untuk memperoleh proses penemuan ide cara efektif yang digunakan melaui branstuning


2. Menentukan tujuan genre dan segmen pembaca. Setelah menentukan gagasan/ ide penulis perlu menentukan tujuan menulis, genre yang diikuti, serta target segmen pembaca. Sasaran pembaca akan menjadi bahan pertimbangan penting dalam menentukan warna tulisan. Selain itu kita harua memastikan bahwa tulisan yang kita hasilkan market table.

3. Memilih topik
Penentuan topik dilakukan setelah penulis menetapkan untuk apa menulis? Genre apa yang dipilih dan siapa sasaran pembacanya. Misalnya tujuan menulis untuk memberikan informasi yang benar tentang kesehatan, genre tulisan populer jika sasaranya orang tua (manula) maka penulis bisa menentukan tulisan misalnya dengan topik " Hidup sehat di usia senja."

4. Membaca out line/ kerangka daftar isi
Kerangka tersebut menunjukan gambaran materi yang akan ditulis. Menulis outline cukup garis besarnya saja. Karakteristik outline yang baik memiliki kesederajatan yang logis, kesetaraan struktur, kepaduan ide penekanan.

5. Mengumpulkan bahan materi bila penulis wajib membaca buku sumber bacaan lain untuk memperkaya persepektif dan referensi selain itu agar semakin banyak ide atau gagasan yang didapat dan dikembangkan. Apabila sudah menemukan topik maka bahan bacaan yang dikumpulkan sesuai dengan topik yang sudah ditentukan.

     Langkah selanjutnya  setelah kita menyelsaikan naskah dari buku yang kita tulis (rought draf)  tahapan yang harus dilewati hingga terbitnya  buku kita adalah: 
2. Editing 
Pada tahapan ini membahas tentang 
a. Membaca ulang
b. Menyempurnakan arah

2. Revising
a. Mengubah beberapa bagian naskah
b. Melengkapi naskah.
c. Mengevaluasi kembali naskah untuk menghilangkan kesalahan tulis.
3. Publising
a. Pengiriman naskah
b. Pracetak ( pewajahan buku, tata letak, ISBN, poot reading).
c. Pencetakan.
d. Promosi dan distribusi. 




Komentar

  1. Semangat bu, sy jg msh belajar, smg kita bisa

    BalasHapus
  2. Tetap semangat 💪, banyak temannya kok, kita sama-sama belajar menulis, ala bisa karena terbiasa

    BalasHapus
  3. Mantap resumenya, semangat terus, optimis bakal jadi buku solo.

    BalasHapus
  4. Mantapp Bu, semangat menuju buku solonya

    BalasHapus
  5. Keren, Bun. Salam sukses. Salam Literasi.

    BalasHapus
  6. MasyaAllah bu Ratna, sangat memberikan inspirasi, sukses yaa

    BalasHapus

  7. Dengan menulis --- bisa juga jadi Self Healing. apalagi kalau tulisan kita di BM 25 ini masuk tercepat akan maikin semangat. dikomen para narasumber hbt dan teman yang juga hbt. SEMANGAT dan jika minat bikin buku solo : GURU HEBAT BERPRESTASI, bisa japri saya utk di add. hp saya 087871926678.
    BalasHapus

    BalasHapus
  8. Alhamdulillah...ketakutanmu telah menumbuhkan cinta dlm berkarya...makin hr makin terasah, smg makin tajam setajam silet, luar biasa resumenya.slm literasi

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer